top of page

Dampak pergaulan bebas pada remaja




Remaja merupakan generasi yang sangat kritis dengan apa yang dijalankannya. Karena itu, mereka sangat suka berpergian dan bermain dengan teman-temannya. Namun, dampak pergaulan bebas terhadap keutamaan fisik dan mental remaja dinyatakan oleh pihak dunia pendidikan sebagai berikut:


1. Perilaku seksual remaja tidak semata-mata dipengaruhi oleh aspek ekonomi atau status sosial. Sebab, mereka bisa memilih partner yang baik melalui hubungan interaksi langsung ataupun melalui media elektronik.


2. Remaja sering mengalami masalah emosional akibat perilaku para pejuang musuhnya. Misalnya, kasus pengecekan personalitas yang dilakukan oleh orang tua atau teman sekelas mereka secara tidak sopan.


3. Remaja sering mengalami penyakit kognitif akibat stress dan pergaulan yang bebas. Misalnya, depresi, anoreksia, dan masalah kesehatan mental lainnya.


4. Pelaku pergaulan bebas tersebut memiliki tendensi kekerasan dan antisipasi terhadap orang lain. Karena itu, dampak pergaulan bebas terhadap nilai-nilai moral remaja tidak sekedar negatif, tetapi juga positif.




Definisi pergaulan bebas


Pergaulan bebas merupakan suatu kegiatan sosial yang dibutuhkan oleh anak sehingga dapat mengembangkan keterampilan dan kemampuan berinteraksi melalui bermain dengan orang lain. Hal ini membuat anak mengetahui bersama, menghargai dirinya sendiri, dan meningkatkan hubungan baik dengan teman-temannya.


Pergaulan bebas juga telah diakui sebagai satu bentuk penegakan hukum perpisahan antara manusia. Dengan pergaulan bebas, anak akan lebih mendapatkan ilmu sejarah atau dinamika lingkungannya secara murni. Pergaulan bebas juga memberikan kesempatan bagi para remaja untuk berdialog dengan orang lain dan memastikan pendidikan mereka dalam bentuk diskusi langsung.

Pergaulan bebas dapat berupa permainan seperti tempat-tempat tertentu, bermain bersama, ataupun belajar.


Perkembangan remaja sebagai tahap pembelajaran yang sangat baik


Perkembangan remaja sebagai tahap pembelajaran yang sangat baik ialah sebagai dampak positifnya terhadap kesejahteraan masyarakat dan berbagai perilaku. Remaja dalam proses belajar menghasilkan hasil yang lebih baik, karena mereka memiliki pendidikan humanistik yang unggul, serta pengetahuan berbasis ilmiah dan teknologi. Hal ini telah diperkuat oleh pemerintahan Indonesia dengan meningkatnya jumlah murid dengan standar nasional


Remaja dalam proses belajar memiliki rasa keberanian dan kreativitas yang sangat tinggi. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor antara lain: ketertiban dalam kegiatan belajar, pendekatan pembelajaran innovatif, serta perhatian terhadap nilai-nilai moral seperti etika, ketertiban sosial dan perlindungan terhadap hak asasi manusia. Oleh karena itu, semua aspek harus mengalami perubahan secara drastis dalam pembelajaran agar remaja terus berperan positif di dunia ini.


Kesimpulan


Pergaulan bebas merupakan dampak yang signifikan terhadap mental dan fisik remaja. Oleh karena itu, perlu dituntut untuk dilaksanakannya secara adil dan sehat.


1) Pergaulan bebas membuat remaja menjadi terangsang dan bersinar emosi. Hal ini terkait dengan perubahan perilaku yang meningkatkan daya tahan tubuh dan otomotif sehingga aktivitas seksual semakin maju.


2) Remaja juga tidak ditempatkan di atas anggota keluarganya atau orang lainnya, sehingga mereka lebih bisa bereaksi secara spontan. Hal ini tentunya memberikan kontribusi positif pada psikologisnya.


3) Pergaulan bebas juga membuat remaja berdaya acuh dan bersedia berpartisipasi dalam kehidupannya sendiri maupun dengan orang lain. Begitu pula, ia lebih mudah memahami nilai-nilai etika dan normatif yang harus dirinya akur.


4) Pergaulan bebas membuat remaja menjadi lebih kreatif dan mengembangkan potensi diri secara berkelanjutan. Hal ini terkait dengan kemampuan belajar yang semakin meningkat, serta peningkatan daya tanggap dan kognitif.

5) Pergaulan bebas juga membuat remaja mampu menggali informasi dan keterampilan dalam bidang berbagai macam kemajuan negara. Hal ini terkait dengan pengalaman yang positif dalam berpartisipasi dalam kehidupannya.

Pergaulan bebas merupakan suatu potensi yang sangat baik bagi mental dan fisik remaja. Oleh karena itu, masyarakat harus memperhatikan pergaulan bebas secara adil dan sehat agar anggota masyarakat tersebut bersaing dengan anggota lain di dunia maya.


1 view0 comments
bottom of page